BERAU – Perenang Kutai Timur (Kutim) M. Octarizal Fikri. Selain berhasil menyabet 2 medali emas, dirinya juga berhasil memecahkan record nasional atas dirinya, yang sebelumnya record nasional Octa adalah 00.25.32 detik, kini berhasil pecahkan rekornya dengan menempuh limit 00.24.76 detik di nomor 50 M Gaya Bebas Putra.
Di partai final, Octa berada di lintasan 4 berdampingan dengan perenang Kutim lainnya Yordan Permata Nugroho yang berada di lintasan 3, namun sayang Yordan hanya finish di urutan ke empat dengan membukukan limit 00.26.63 detik, selisih sepersekian detik dengan perenang asal Kukar di urutan ketiga yang limitnya 00.26.19 detik. selasa (29/11/2022) di Kolam Renang Kakaban Aquatic Berau.
Sesaat sebelum pengalungan medali, Octa mengatakan dirinya sangat senang dan bersyukur atas raihan 2 emas yang telah diperolehnya dan dirinya berharap Cabor renang Kutim semakin jaya dan maju.
“Semoga renang Kutim semakin maju. Selain itu kemenangan ini dipersembahkan untuk kedua orangtua dan masyarakat Kutim,” ucap Octa.
Tak hanya Octa, perjuangan Fahri Samsuddin saat meraih medali emas juga patut di acungi jempol, pasalnya persiapan Fahri terbilang singkat, sekitar dua bulan saja bergabung bersama tim renang Kutim setelah selesai mengikuti pendidikan di Akademi Kepolisian.
“Alhamdulillah sangat bangga sekali bisa meraih emas, meskipun kemaren persiapan kurang maksimal sekitar dua bulan saja karena selesai pendidikan di Akpol namun bisa menghasilkan yang terbaik untuk Kutim,” kata Fahri Samsudin.
Fahri juga berterima kasih kepada para pelatih, Ketua PRSI Kutim beserta pengurus dan official yang terus memberikan motivasi untuk terus berlatih demi kemajuan dirinya.
“Insyaallah kalau masih dipercaya, saya akan terus membela Kutim,” terangnya.
Di tempat ini, Ketua PRSI Kutim H. Reza Fahlevi merasa sangat senang karena atletnya bisa meraih medali emas. Kebahagiannya semakin bertambah setelah Octa berhasil memecahkan rekor atau memperbaiki limit atas dirinya di Porprov ini.
