Apakah Bau Ketiak Selama Kehamilan itu Normal? Simak Faktanya

apakah bau ketiak selama kehamilan itu normal simak faktanya 15ee740

kabarkutim.com.com, Jakarta Banyak perubahan yang terjadi pada tubuh wanita saat hamil, termasuk perubahan bau tangan. Banyak ibu hamil yang merasakan ketiaknya berbau tidak sedap selama hamil.

Jadi apakah ini normal? Apa penyebab bau mulut pada ibu hamil?

Bacaan Lainnya

Menurut penelitian yang diterbitkan dalam jurnal “Heart and Heart of Africa”, suplai darah meningkat hingga 50 persen pada ibu hamil. Pasalnya, tubuh membutuhkan lebih banyak darah untuk membawa oksigen dan nutrisi yang dibutuhkan janin di dalam kandungan.

Kondisi ini membuat ibu hamil banyak berkeringat sehingga rentan mengalami . Bau mulut seringkali lebih terasa di area yang terdapat kelenjar keringat, seperti ketiak dan paha.

Menurut Rumah Sakit Ibu, ibu hamil kerap mengalami bau. Hal ini bisa membuat mereka merasa tidak nyaman dan berbau tidak sedap di ketiak. Ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan bau tangan pada ibu hamil, apa sajakah? 1. Perubahan pola makan

Menurut Ohio State University, jenis makanan yang dikonsumsi ibu hamil bisa memengaruhi bau badannya. Makanan dengan bau yang menyengat, seperti bawang bombay dan seafood, dapat menimbulkan bau yang tidak sedap. 2. Mudah berkeringat

Pada trimester kedua dan ketiga, ibu hamil mudah berkeringat dan merasa kepanasan. Penelitian Autonomic Neuroscience menunjukkan bahwa peningkatan hormon estrogen membantu menyeimbangkan suhu tubuh melalui keringat. 3. Perubahan hormon tiroid

Hormon tiroid berperan dalam mengatur suhu tubuh, pencernaan, dan fungsi lainnya. Saat hamil, kelenjar tiroid menghasilkan hormon yang meningkatkan suhu tubuh sehingga ibu hamil lebih banyak berkeringat, terutama saat tidur.

Meski dipengaruhi oleh perubahan hormonal, yang dialami ibu hamil tetap bisa diatasi dengan mengubah beberapa kebiasaan sehari-hari. Langkah apa yang bisa diambil? 1. Penggunaan parfum

Deodoran menjadi solusi efektif mengatasi bau badan. Ibu hamil bisa mengoleskan lotion dan parfum pada ketiak sehabis mandi agar kulit tetap kering dan harum. 2. Kenakan pakaian longgar

Salah satu cara mencegah bau badan pada ibu hamil adalah dengan menghindari penggunaan pakaian ketat. Disarankan untuk memilih pakaian longgar yang mudah menyerap keringat agar kulit dapat bernapas dan mengurangi bau badan. 3. Minum banyak air

Saat hamil, ibu hamil lebih banyak berkeringat dan rentan mengalami dehidrasi. Oleh karena itu, dianjurkan minum air putih sebanyak 2500 ml sehari. Selain penting untuk tumbuh kembang janin, minum air putih juga membantu melembabkan kulit di area kelenjar keringat.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *