Cara Mengolah Kulit Melinjo agar Tidak Pahit, Salah Satunya Rebus hingga Getahnya Hilang

cara mengolah kulit melinjo agar tidak pahit salah satunya rebus hingga getahnya hilang 16190c8

kabarkutim.com.com, Jakarta – merupakan tanaman yang mudah ditanam dimana saja dan diolah menjadi berbagai jenis makanan. Melinjo juga baik untuk kesehatan. Oleh karena itu, biji dan bisa dimasak di atas meja.

Daun dan buah melinjo yang masih muda dapat diolah menjadi sayuran. Dan buah melinjo yang sudah tua bisa dijadikan kentang goreng. Emping menjadi favorit karena cocok dipadukan dengan masakan seperti soto dan masakan lainnya seperti bubur dan nasi goreng.

Bacaan Lainnya

Melansir laman Fimela, Kamis (4/7/2024), salah satu agar tidak terasa adalah dengan merebus kulit melinjo untuk menghilangkan air dan kotoran. Anda bisa merebus mentega kurang lebih 10 menit hingga lembut lalu tiriskan.

Melinjo biasanya dibuat dari kulit sayuran yang digoreng dan dicampur dengan kacang lentil atau ikan teri untuk melengkapi rasa dan lezat dengan nasi. Namun bagian lain dari melinjo, seperti daunnya, sering kali juga dimasak dengan sayur asam atau masakan lodeh.

Jangan khawatir dengan anggapan bahwa kulit melinjo bisa menyebabkan asam urat jika tidak dikonsumsi terlalu banyak. Gnetum gnemon, atau melinjo, dikenal sebagai tanaman asli Asia Tenggara dan tumbuh di Kepulauan Pasifik.

Tanaman ini banyak tumbuh di daerah tropis termasuk Indonesia. Umumnya, Melinjo memiliki daun lonjong lebar dan buah bulat kecil berwarna merah atau ungu.

Banyak jenis olahan melinjo yang populer, seperti emping melinjo, sayur asam melinjo. Atau Sambal Melinjo Selain sebagai bahan makanan Daun melinjo juga digunakan dalam pengobatan tradisional untuk mengobati penyakit seperti diare, demam, dan sakit kepala untuk mendapatkan manfaat kesehatan dari melinjo.

Menurut jurnal terbitan Universitas Kuningan bertajuk “Pemanfaatan Melinjo dan Kulit Melinjo Sebagai Produk Inovatif Untuk Meningkatkan Perekonomian Masyarakat Desa Sumbakeling”, bagian tertentu dari pohon Melinjo mengandung senyawa yang bermanfaat bagi kesehatan. Termasuk flavonoid, tanin dan saponin yang berperan sebagai antibakteri.

Beberapa penelitian menunjukkan baik daun maupun biji polong pohon melinjo Mengandung senyawa antioksidan seperti likopen dan karotenoid. Berbagai bukti ilmiah Likopen dan karotenoid terbukti berperan sebagai senyawa antioksidan yang mampu menurunkan risiko penyakit kronis seperti kanker dan penyakit seperti jantung koroner.

 

Hot Team Quote kabarkutim.com.com 9 Maret 2024 Melinjo mengandung kalsium, magnesium, dan fosfor yang penting untuk kesehatan tulang. Kalsium dan fosfor membantu meningkatkan dan menjaga kekuatan tulang. Sedangkan magnesium membantu penyerapan kalsium dan menjaga kepadatan tulang.

Khasiat melinjo lainnya adalah kandungan vitamin C dan E-nya. Ini adalah antioksidan yang penting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh yang sehat. Antioksidan diketahui dapat melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Oleh karena itu, dapat membantu mencegah berbagai penyakit dan infeksi.

Melinjo dikenal tinggi serat. Oleh karena itu, penting untuk kesehatan pencernaan. Serat pada melinjo membantu menjaga kesehatan usus dan mencegah sembelit. Dan dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan gula darah.

Keunggulan lain dari Melinjo adalah mengandung asam lemak tak jenuh tunggal dan ganda. Ini adalah lemak sehat yang baik untuk kesehatan jantung. Lemak sehat dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL), sehingga mengurangi risiko penyakit jantung.

Melinjo juga mengandung asam lemak tak jenuh ganda dan serat yang dapat membantu mengurangi risiko diabetes. Lemak sehat dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin. Sehingga tubuh bisa mengontrol kadar gula darah dengan lebih efektif. Selain itu, serat pada melinjo menurunkan indeks glikemik makanan. Untuk menjaga kestabilan gula darah setelah makan

Melinjo diketahui mengandung asam lemak esensial omega-3, termasuk asam alfa-linolenat (ALA). Karena merupakan komponen penting dalam pembangunan membran sel otak. Kandungan omega-3 pada melinjo juga dapat membantu meningkatkan fungsi otak dan kognisi. Serta mencegah risiko penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer dan Parkinson.

Melinjo juga mengandung vitamin E. yang merupakan antioksidan yang penting untuk menjaga kesehatan kulit Vitamin E dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari dan radikal bebas serta membantu penyembuhan luka lebih cepat.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *