JAKARTA – Tim Robotika Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Ogan Komering Ilir (OKI) yang beranggotakan dua siswa berhasil meraih prestasi internasional. Mereka berhasil meraih juara pertama atau medali emas dalam Robotics Innovation Challenge (RIC) yang diselenggarakan oleh National University di Singapura.
Tim Robotic OKI Grico MAN IC bersiap mulai tahun 2023 untuk mengikuti ajang RIC 2024. Melalui kegiatan robotika, siswa akan mendapatkan kesempatan pelatihan intensif mingguan.
Capaian tersebut menjadi bukti hadirnya inovasi pada sekolah mandiri yang berprestasi.
Baca Juga: SMP Al Izhar Raih 4 Penghargaan Kompetisi Sains Internasional
Turnamen tersebut digelar di Singapura, Minggu (2 April 2024). Tim Robotika MAN IC OKI terdiri dari: Raja dan Kamal. Keduanya harus bersaing dengan kontestan dari 5 negara: Indonesia, Singapura, Malaysia, China, dan Filipina untuk menjadi juara.
Di hadapan juri, dua siswa MAN IC OKI memaparkan teknologi robot buatannya yang diberi nama GRICO si Penolong Petani. Raja dan Kamal mempresentasikannya dalam bahasa Inggris kepada para profesor dari National University di Singapura.
GRICO merupakan robot ciptaan Raja dan Kamal di bawah bimbingan guru mereka, Cipto Kurniawan. Menurut Cipto, GRICO merupakan prototipe robot ramah lingkungan yang memiliki misi membantu petani meningkatkan pertanian dengan teknologi berbasis IoT.
Lihat selengkapnya: Selamat kepada Pelajar Indonesia yang telah meraih 4 medali Olimpiade Informatika di Hongaria
“Kami ikut serta dalam bidang Inovasi Desain Kreatif, ini Open Area. “Pesaing profesional juga ada,” jelas Cipto mengutip situs Kementerian Agama, Selasa (22 Juni 2024).
Ketua Tim Human Scholars MAN OKI Komariah Hawa bersyukur atas prestasi anak didiknya di kancah internasional. “Alhamdulillah bendera Indonesia dan madrasah berkibar di Singapura. Abnormal. “Ini merupakan pencapaian yang luar biasa,” jelasnya.
Ia mengatakan, kompetisi pembuatan robot ini merupakan ajang yang bertujuan untuk mengintegrasikan kecerdasan manusia dan teknologi. Siswa Penerima Beasiswa MAN OKI dipersiapkan secara cerdas dalam IMTAK dan Sains dan Teknologi.
“Ini semua usaha kita bapak ibu guru. “Kami berharap salah satu impian Eyang Habibie bisa terwujud,” tutupnya.