kabarkutim.com.com, Jakarta – Mobil Honda yang dibuat untuk pasar Cina akan menggunakan sistem penggerak cerdas Huawei untuk memenuhi ekspektasi investor Jepang. Hal itu diungkapkan sumber Tiongkok pada Selasa (1 Juli 2024).
Sedangkan model pertama yang menggunakan sistem pendukung canggih ini adalah Ye S7 dan Ye P7.
Honda Ye merupakan mobil listrik yang diciptakan untuk pasar China. Awalnya, merek berlambang ‘H’ itu berencana merilis dua model Ye pada tahun lalu.
Crossover S7 dan P7 sebenarnya adalah dua varian model yang sedikit berbeda yang dibuat sebagai perusahaan patungan antara Honda dan Dongfeng. Untuk Honda, JV membuat Ye S7 dan GAC Honda membuat Ye P7.
Sebelumnya merek Honda Ye berkolaborasi dengan Huawei untuk smart cockpit. Sementara sistem penggerak cerdas model Ye datang langsung dari Honda.
Menurut sumber, peluncuran model Ye ditunda hingga kuartal pertama tahun 2025 karena komunikasi pemasaran dan teknologi pintar merek Ye tidak memenuhi ekspektasi psikologis investor Honda Jepang.
Untuk meningkatkan nilainya di mata investor, Honda sedang menjajaki kerja sama dengan Huawei untuk mengadopsi solusi berkendara cerdas dari Huawei.
Penting untuk diingat bahwa Huawei adalah salah satu pemasok sistem bantuan mengemudi terbesar di Tiongkok. Sistem Qiankun ADS yang baru dikatakan mirip dengan pengemudi manusia yang terampil.
Sistem ini mendukung Navigasi Cruise Assist (NCA) dari satu tempat parkir ke tempat parkir lainnya. Huawei memasok solusi berkendara ini kepada perusahaan-perusahaan seperti Dongfeng, Changan, GAC, BAIC, Seres, Chery, dan JAC.