kabarkutim.com.com, Jakarta Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI Luhut Binsar Panjaitan mengusulkan penundaan kenaikan pajak hiburan dari 40 menjadi 75 persen yang menuai gelombang protes dari kalangan pengusaha. Menanggapi lamaran tersebut, Inul Daratista buka kabarkutim.
Si Goyang Ngebor bersyukur atas kepekaan Luhut Binsar Panjaitan mendengar protes kenaikan pajak hiburan yang dilakukan pengusaha karaoke yang belum pulih 100% dari pandemi Covid-19.
Terima kasih Pak LUHUT@luhut.pandjaitan telah mendengar tangisan kami, kata Inul Daratista dalam keterangan tertulis di akun Instagram terverifikasi miliknya yang diunggah pada Rabu (17/1/2024).
Namun tawaran Luhut Binsar Panjaitan tak serta merta membuat Inul Daratista menghela nafas lega. Pasalnya, ditunda bukan berarti dibatalkan. Jadi, pertarungan masih jauh dari selesai.
“Tertunda pak, tertunda? Tidak ada yang membatalkannya. Berarti tagihan tanggal 24 januari pajak bulan ini yang sudah naik harus di abaikan ya pak? atau apa?” – tanya pemilik tempat karaoke InulVizta.
Inul Daratista sendiri masih kebingungan dan terus memantau dinamika kebijakan pajak hiburan yang naik dari 40 menjadi 75 persen. Namun, ia bersyukur Lugut “turun” pada pajak hiburan.
*BACA BERITA TERBARU LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Maaf kami masih kurang paham, tapi terserah terima kasih atas jawabannya, pungkas Inul Daratista. Diberitakan sebelumnya, Inul Daratista protes kenaikan pajak hiburan.
Melalui media sosial, ia mengumumkan janji Sandiaga Uno untuk ngopi bersama Hotman Paris guna membahas kebijakan pajak hiburan yang akan dinaikkan setidaknya 40 persen. Menurutnya, hal itu menimpa keluarga pengusaha bermata coklat tersebut.
Belakangan, Inul Daratista bertanya-tanya mengapa yang menanggapi keluhan pengusaha hanya Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI saja? Kemana perginya mereka yang mencetuskan ide hiburan yang mengenakan pajak?
“Saya heran dengan ketegangan yang terjadi sejak kemarin, tidak ada satupun orang yang membuat peraturan perpajakan, yang mengemukakan ide, bahkan yang meluncurkan peraturan tersebut, bahkan tidak memukul hidungnya dengan palu?! Turunnya dimana?” tulis Inul Daratista di media sosial.
