JAKARTA – PT Astra Honda Motor (AHM) mulai mendistribusikan Honda EM1 e. sepeda motor listrik. AHM juga akan melatih 1.200 diler khusus pada akhir tahun 2024 untuk melayani kebutuhan sepeda motor listrik.
Hal itu dilakukan sebagai bukti keseriusan Honda dalam mempercepat adopsi kendaraan listrik di Indonesia. Mengingat handling mobil listrik berbeda dengan mobil konvensional, diasumsikan memiliki daya listrik yang tinggi.
Octavianus Dwi Putro, Manajer Pemasaran PT AHM, mengatakan pihaknya telah melatih ribuan salesman khususnya sepeda motor listrik. Hal ini diharapkan dapat melayani berbagai kebutuhan konsumen mengenai kendaraan ramah lingkungan.
“Kami juga telah membangun jaringan penjualan dan layanan purna jual serta ekosistem terbaik untuk mendukung operasional pelanggan. “Pada akhir tahun 2024, kami berencana menjangkau 1.200 diler EV yang siap melayani pelanggan,” kata Octa. Di Delta Part, Cikarang, untuk terakhir kalinya.
Seperti diketahui, AHM telah menyiapkan diler khusus Honda e. Brand Shop” yang dapat menyediakan berbagai kebutuhan sepeda motor listrik. Pengaturan ini akan dilaksanakan secara bertahap sesuai kebutuhan pelanggan.
“Kami menyarankan agar jumlah jaringan diler EV yang tersebar di Indonesia ditingkatkan secara bertahap pada kuartal terakhir tahun ini. “Pada awal tahun (2024), diler Honda EV sudah ada di 660 lokasi,” ujarnya.
Sebagai bagian dari komitmen Honda untuk meyakinkan masyarakat agar beralih ke kendaraan listrik, berbagai layanan tengah digarap. Salah satunya Honda Care yang bisa dimanfaatkan pelanggan jika mengalami kendala pada sepeda motor listrik atau peralatan listrik.
Kalau (kerusakan) normal aki bergaransi, tapi kalau (masalah) muncul kami siapkan jasa Honda Care. kata Okta.
Seperti diketahui, Honda EM1 e. dan EM1 e. Ditambah lagi sepeda motor listrik memiliki baterai lithium-ion berkapasitas 29,4 Ah pada 50,26 V. Setelah terisi penuh, sepeda motor listrik ini mampu menempuh jarak 41,1 kilometer dengan kecepatan tertinggi 45 km/jam. jam
Soal harga, Honda EM1 e: AMD dibanderol 40 jutaan, dan EM1 e. Plus dijual 40,5 juta dram tanpa potongan subsidi sebesar 7 juta dram.