Mengintip Pesona Lokomotif Uap di Stasiun Shimbashi, Jadi Ikon Kereta Api Pertama di Tokyo

mengintip pesona lokomotif uap di stasiun shimbashi jadi ikon kereta api pertama di tokyo d2177b8

MINATO – terkenal dengan inovasinya dalam akses transportasi. Misalnya, merupakan salah satu sarana transportasi umum yang dapat menghindari kemacetan dan memudahkan masyarakat dalam melakukan aktivitas sehari-hari.

Berbicara mengenai kereta api, pada Rabu 24 Januari 2024 tim MNC Portal berkesempatan melihat kemunculan salah satu stasiun di kawasan perbelanjaan dan hiburan pusat Tokyo bernama Shimbashi.

Bacaan Lainnya

Distrik yang berada di kawasan Shinbashi 2-chōme-17 Kota Minato, Tokyo ini terletak di sebelah selatan Taman Hibiya dan Istana Kekaisaran Tokyo.

Di luar Stasiun Shimbashi terdapat bagian depan lokomotif uap hitam yang dipajang di antara banyak gedung pencakar langit. Terlihat banyak wisatawan yang mengabadikan momen tersebut dengan berfoto bersama tepat di depan lokomotif.

Koordinator Japan International Cooperation Center (JICE) 2024 Takagi Hitoshi mengatakan Shimbashi terkenal dengan terminal kereta api pertamanya di Tokyo. Khususnya pada jalur Tokyo-Yokohama pada tahun 1872–1914.

“Ini merupakan titik awal jalur kereta api di Jepang yang melayani wilayah di luar wilayah metropolitan Tokyo. Kereta ini mulai beroperasi pada 14 Oktober 1872, dari Shimbashi menuju kawasan Tokyo di kota Yokohama,” kata Takagi kepada MNC Portal.

“Jadi monumen ini adalah monumen bersejarah, kereta ini digunakan untuk keperluan perang. Dulunya dipakai, sekarang sudah tidak dipakai lagi, sekarang berfungsi di kereta listrik,” ulangnya.

Lokomotif uap yang mendekati peron hanya mengeluarkan kabarkutim pada waktu-waktu tertentu, yaitu pukul 12.00, 15.00, dan 18.00 waktu Jepang.

Saat itu terdengar kabarkutim bel peringatan mendekati peron, ujarnya.

Selain ikon lokomotif uap, Shimbashi juga terkenal sebagai kota metropolitan tempat para pekerja kantoran swasta bekerja. Oleh karena itu, kawasan ini sangat kontras dengan kawasan perumahan dan komunitas bertingkat tinggi yang memainkan peran penting dalam menanggapi kekhawatiran pemerintah pusat.

“Ini salah satu kota metropolitan di Tokyo yang ada kantor swasta, semua pegawai swasta. Banyak di antara mereka yang mewakili opini publik, sehingga wartawan mendatangi mereka untuk mengkritik pemerintah, menanyakan pendapat mereka tentang rencana pemerintah pusat dan sebagainya. selanjutnya,” katanya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *