Bologna, 2 November 2023 – Pabrikan sepeda motor asal Italia, Ducati, meluncurkan mesin silinder tunggal tercepat sepanjang sejarahnya yang diberi nama Supercuadro Mono.
Mesinnya berkapasitas 659cc dan menggunakan teknologi Desmodromic yang sudah lama dikembangkan Ducati pada tahun 1950-an.
Supercuadro Mono tersedia dalam dua varian yakni Supercuadro Mono 950 yang menghasilkan tenaga 95 tenaga kuda dan torsi 75 Nm. Versi kedua adalah Supercuadro Mono 1100 yang menghasilkan tenaga 110 tenaga kuda dan torsi 85 Nm.
Ducati mengatakan Supercuadro Mono dirancang untuk memberikan performa dan daya tanggap yang luar biasa. Mesin ini juga diklaim lebih irit dan ramah lingkungan dibandingkan mesin piston konvensional.
Menurut kabarkutim Otomotif di laman Autoblog, Superquadro Mono pertama kali digunakan pada motor Ducati Scrambler 1100 Dark PRO yang akan diluncurkan tahun depan.
Peluncuran model Supercuadro Mono bisa dilihat sebagai upaya Ducati untuk kembali ke akarnya. Pada tahun 1950, Ducati meluncurkan sepeda motor pertamanya yang menggunakan mesin tunggal 48cc berpendingin udara.
Sejak itu, Ducati dikenal dengan mesin V-twinnya yang bertenaga dan bertenaga. Namun, dengan Supercuadro Mono, Ducati telah menunjukkan kemampuannya mengembangkan satu mesin yang mumpuni.
Supercuadro Mono 950 memiliki tenaga yang sama dengan mesin Ducati Scrambler 1100 V-twin, namun dengan bobot yang lebih ringan. Ini memberikan rasio berat terhadap berat yang lebih baik, sehingga menghasilkan akselerasi yang lebih cepat.
Sedangkan Supercuadro Mono 1100 memiliki tenaga yang lebih besar dibandingkan mesin V-twin milik Ducati Scrambler 1100 Pro, menjadikannya salah satu mesin silinder terkuat di kelasnya.
Desain Supercuadro Mono terinspirasi dari mesin Desmodromic Ducati yang digunakan pada balap motor. Mesin ini memiliki kepala silinder tipis dengan garis-garis tajam. Konflik kepentingan di Ducati termasuk Marco Marquez dan Peco Banya. Kedatangan Marco Marquez di Tim Balap Gresini disebut menimbulkan konflik kepentingan. Termasuk mantan Juara Dunia MotoGP, Tim Ducati Francesco Bagnaia kabarkutim.co.id 7 Januari 2024