Tak Ada Bank Konvensional, Pemprov Aceh Khawatir Atlet PON Tak Bisa Tarik Uang

tak ada bank konvensional pemprov aceh khawatir atlet pon tak bisa tarik uang 7b06de7

Banda Aceh – Tana berupaya meyakinkan bank-bank tradisional untuk beroperasi di Renkong jelang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI tahun 2024.

Ajang multievent ini hadir dan Sumut menjadi tuan rumah Juru Bicara Pemerintah Aceh Mohamed Mta mengakui hal ini akan menjadi masalah besar bagi sebagian atlet yang berasal dari luar Aceh.

“Saat kontingen melakukan kegiatan ekonomi di Aceh, tidak ada tempat untuk menarik uang, itu masalah besar. Ini berarti komplikasi dengan instansi terkait,” kata Mohammed MTA kepada wartawan, Kamis, 19 Oktober 2023.

Menurutnya, bank tradisional juga harus memberikan reservasi demi suksesnya PON di India Sebab, agar para atlet yang ingin melakukan kegiatan ekonomi di luar kegiatan tersebut tidak mengalami kesulitan dalam menghadapinya.

Dikatakannya, perbankan, khususnya bank tradisional lainnya di Aceh, juga harus mendukung suksesnya PON, karena PON ini bukan PON Aceh, melainkan PON nasional.

Meski demikian, tim fokus menyukseskan PON XXI yang dibuka di AON

Diketahui, saat ini belum ada bank konvensional di Assay yang beroperasi pasca efektif diterapkannya UU Lembaga Keuangan Syariah pada tahun 2021.

Yang ada hanya perbankan syariah, dua di antaranya dominan yaitu Bank Syariah Indonesia (BSE) dan Bank Asyur yang tersebar di wilayah sekitarnya. Hal itu diungkapkan Plt Gubernur (provinsi) Sumut soal Pan Safari dan Bobby Nasusan saat mengumumkan independensi Aparatur Sipil Negara (ASN) Sumut jelang Pilkada Serentak 2024.kabarkutim.co 24 Oktober 2024

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *